Dalam rangka meningkatkan kapasitas Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) di provinsi Kalimantan Utara untuk menyiapkan rencana pengembangan bisnis, FORCLIME bersama dengan Swarna Nusantara Indonesia mengadakan pelatihan. Sesi ini merupakan bagian dari seri pelatihan (dasar, pelatihan, lanjutan), yang bertujuan untuk mempersiapkan peserta untuk mengikuti pelatihan lanjutan sebelum proses seleksi. Perwakilan dari lima KPH di Kalimantan Utara dan masyarakat setempat mengikuti pelatihan dua hari pada 18-19 Februari 2019 di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara. Pelatihan ini menyediakan peralatan untuk keberhasilan produksi, pemrosesan, dan pemasaran komoditas terpilih yang mempromosikan pengelolaan hutan berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal.
Kepala KPH Nunukan, Mr Bastiang, mengatakan bahwa pelatihan ini bermanfaat untuk menyelesaikan tugas kami. Lebih lanjut, dia mengatakan “Kami yakin penerapan hasil pelatihan ini akan mengarahkan kami untuk menjadi KPH mandiri”.
Sebagai bagian dari pelatihan, peserta mengunjungi lokasi hutan kemasyarakatan, HKM Floresta, untuk melihat hutan masyarakat yang telah memiliki rencana bisnis. Bapak Abdul Erwansyah - seorang penyuluhan kehutanan dan perwakilan HKM Floresta - mengatakan bahwa setelah mengikuti seri pelatihan, Floresta menyadari peluang besar untuk memasarkan produk-produknya. "Pelatihan ini telah membuka wawasan untuk menghasilkan kualitas yang baik. Melalui pelatihan ini, ada kesempatan untuk berbagi pengetahuan yang menghasilkan gagasan untuk mengembangkan strategi pemasaran," katanya.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi:
Mohammad Sidiq, Koordinator Provinsi Kalimantan Utara
Edy Marbyanto, Manajer bidang strategis, Pengembangan SDM
Lutz Hofheinz, Manajer bidang strategis, Kesatuan Pengelolaan Hutan