Dalam rangka mendorong pengelolaan hutan lestari dengan kerangka pemberdayaan ekonomi yang terarah, Balai Taman Nasional Wasur, didukung FORCLIME, menyelenggarakan Pekan Promosi Budidaya Anggrek Endemik Wasur pada tanggal 8 – 9 Desember 2023 di Kampung Wasur, Kabupaten Merauke, Papua Selatan. Tujuan penyelenggaraan Pekan Promosi Anggrek Wasur selain mempromosikan tanaman anggrek budidaya yang dikembangkan oleh Komunitas Bualas sebagai hasil hutan bukan kayu (HHBK) yang mempunyai nilai jual tinggi dalam mendukung peningkatan perekonomian keluarga, juga untuk mendukung pertukaran pengetahuan pengembangan budidaya anggrek dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat adat di Kawasan Taman Nasional Wasur.
Pekan Promosi Anggrek ini tidak hanya menjadi ajang pengenalan anggrek merauke, namun juga menjadi media komunikasi untuk membahas berbagai peluang dan tantangan dalam upaya melestarikan anggrek sebagai tanaman yang memiliki nilai ekonomi bagi masyarakat yang telah lama menggeluti usaha ini, yaitu Komunitas Bualas. Diskusi tersebut diadakan pada hari pertama, dengan menampilkan pembicara bapak Yarman, S.Hut., M.P selaku Kepala Balai Taman Nasional Wasur, dengan topik Pentingnya Menjaga Kelestarian Anggrek Wasur. Selain itu bapak Benhur Rentandantu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Merauke, yang menyampaikan tema Peluang Ekonomi Anggrek Wasur sebagai Destinasi Wisata. Hasil dari diskusi tersebut adalah:
1. Pengelolaan anggrek sebagai potensi ekonomi bagi masyarakat di Kampung Wasur tetap dapat diupayakan melalui perizinan pada Zona Khusus Taman Nasional,
2. Upaya promosi tanaman anggrek dilakukan dengan melihat peluang pasar yang saat ini cukup tinggi,
3. Upaya pemanfaatan tanaman anggrek untuk meningkatkan ekonomi pada kawasan konservasi dilakukan sesuai tata cara perizinan yang berlaku agar kelestariannya dapat terjaga.
Melalui kegiatan Pekan Promosi Budidaya Anggrek Wasur diharapkan meningkatkan pendapatan masyarakat lokal dari hasi budidaya. Selain itu, meningkatkan minat dan pemahaman masyarakat Merauke dalam menjaga dan melestarikan tumbuhan di kawasan Taman Nasional Wasur.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi:
Rut M Ohoiwutun, Advisor Junior bidang hutan kemasyarakatan dan hutan adat, Papua
Mohammad Sidiq, Manajer bidang strategis, pengelolaan hutan lestari dan Koordinator Tanah Papua